Gubernur Lepas Kontingen Penas Kaltim
03 Mei 2017
Admin Website
Berita Daerah
4616
SAMARINDA. Sebanyak 575 peserta kontingen Kaltim
yang akan mengikuti Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan
(KTNA) XV Aceh 2017 resmi dilepas Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak.
Dalam kesempatan itu, Gubernur meminta seluruh peserta memanfaatkan ajang nasional ini untuk memperoleh berbagai informasi dan alih teknologi pembangunan pertanian.
Apalagi ujarnya, Pemprov Kaltim sejak awal kepemimpinannya telah menetapkan pertanian sebagai program prioritas pembangunan daerah.
"Pertanian merupakan lokomotif ekonomi kita untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Kaltim pasca migas," katanya di halaman Kantor Gubernur, Selasa (2/5) kemarin.
Selain membangun infrastruktur berupa jalan, jembatan, pelabuhan dan bandara juga dibangun bendungan maupun waduk untuk irigasi serta pengairan lahan pertanian.
Diantaranya, telah dibangun Bendungan Marangkayu di Kutai Kartanegara dan Waduk Lambakan di Paser, Waduk Teritip di Balikpapan dan Bendung Gerak Telake di Penajam Paser Utara.
Selain itu, kawasan-kawasan potensial pertanian baik rice estate maupun food estate di Paser, Kutai Kartanegara maupun Penajam Paser Utara terus dikembangkan.
Termasuk sentra-sentra pertanian tanaman pangan dan hortikultura di Berau, Kutai Timur dan Kutai Barat serta Mahakam Ulu juga kawasan kelautan dan perikanan serta peternakan mendapat perhatian serius Pemprov Kaltim.
"Infrastruktur pertanian ini dibangun guna mewujudkan swabembada pangan dan swasembada beras, sehingga berimbas pada peningkatan taraf hidup petani dan pelaku utama di sektor pertanian," tegas Awang.
Gubernur berharap peserta kontingen Kaltim dari 10 kabupaten dan kota untuk bersungguh-sungguh mengikuti berbagai rangkaian perhelatan empat tahunan tersebut.
Sementara Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ichwansyah menyebutkan kontingen akan mengikuti kegiatan pada 6-11 Mei 2017 di Nangroe Aceh Darussalam.
Selanjutnya, kontingen Kaltim akan diberangkatkan melalui Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan secara bertahap.
"Kontingen secara bertahap diberangkatkan pada 3-5 Mei dan kembali ke Kaltim pada 11-12 Mei," ujar Ichwansyah.
Dia menambahkan keikutsertaan kontingen Kaltim pada even nasional ini didukung pihak swasta dan BUMD/BUMN seperti Bankaltim, PT Pupuk Kaltim, Perusda Melati Bhakti Satya, Perusda Migas Mandiri Pratama dan Perusda Bara Kaltim Sejahtera serta PT Jamkrida. (yans/sul/es/humasprov)
SUMBER : BIRO HUMAS
Dalam kesempatan itu, Gubernur meminta seluruh peserta memanfaatkan ajang nasional ini untuk memperoleh berbagai informasi dan alih teknologi pembangunan pertanian.
Apalagi ujarnya, Pemprov Kaltim sejak awal kepemimpinannya telah menetapkan pertanian sebagai program prioritas pembangunan daerah.
"Pertanian merupakan lokomotif ekonomi kita untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Kaltim pasca migas," katanya di halaman Kantor Gubernur, Selasa (2/5) kemarin.
Selain membangun infrastruktur berupa jalan, jembatan, pelabuhan dan bandara juga dibangun bendungan maupun waduk untuk irigasi serta pengairan lahan pertanian.
Diantaranya, telah dibangun Bendungan Marangkayu di Kutai Kartanegara dan Waduk Lambakan di Paser, Waduk Teritip di Balikpapan dan Bendung Gerak Telake di Penajam Paser Utara.
Selain itu, kawasan-kawasan potensial pertanian baik rice estate maupun food estate di Paser, Kutai Kartanegara maupun Penajam Paser Utara terus dikembangkan.
Termasuk sentra-sentra pertanian tanaman pangan dan hortikultura di Berau, Kutai Timur dan Kutai Barat serta Mahakam Ulu juga kawasan kelautan dan perikanan serta peternakan mendapat perhatian serius Pemprov Kaltim.
"Infrastruktur pertanian ini dibangun guna mewujudkan swabembada pangan dan swasembada beras, sehingga berimbas pada peningkatan taraf hidup petani dan pelaku utama di sektor pertanian," tegas Awang.
Gubernur berharap peserta kontingen Kaltim dari 10 kabupaten dan kota untuk bersungguh-sungguh mengikuti berbagai rangkaian perhelatan empat tahunan tersebut.
Sementara Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ichwansyah menyebutkan kontingen akan mengikuti kegiatan pada 6-11 Mei 2017 di Nangroe Aceh Darussalam.
Selanjutnya, kontingen Kaltim akan diberangkatkan melalui Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan secara bertahap.
"Kontingen secara bertahap diberangkatkan pada 3-5 Mei dan kembali ke Kaltim pada 11-12 Mei," ujar Ichwansyah.
Dia menambahkan keikutsertaan kontingen Kaltim pada even nasional ini didukung pihak swasta dan BUMD/BUMN seperti Bankaltim, PT Pupuk Kaltim, Perusda Melati Bhakti Satya, Perusda Migas Mandiri Pratama dan Perusda Bara Kaltim Sejahtera serta PT Jamkrida. (yans/sul/es/humasprov)
SUMBER : BIRO HUMAS