Sinergitas Multi Pihak Mendukung Penyusunan RAD KSB
BALIKPAPAN. Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim menggelar Workshop Perkebunan Berkelanjutan diikuti 30 orang, terdiri Kepala Bidang yang membidangi perlindungan dan petugas Disbun kabupaten/kota, mitra kerja pembangunan dan perusahaan besar swasta (PBS).
Workshop di Hotel Grand Tulip, Balikpapan, Rabu 17 Maret 2021, dijelaskan Kepala Bidang Perkebunan Berkelanjutan Disbun Kaltim Asmirilda, menyampaikan arah kebijakan nasional dan provinsi terkait Rencana Aksi Kelapa Sawit Berkelanjutan (RAKSB).
"Menginisiasi pembentukan tim pelaksana RAKSB. Sekaligus identifikasi dan inventarisasi program kegiatan RAKSB di provinsi dan kabupaten," kata Asmirilda.
Workshop lanjutnya, selain arahan Kepala Dinas Perkebunan Kaltim. Juga, disampaikan perkembangan kebijakan dan strategi penerapan system perkebunan berkelanjutan terkait dengan pemanfaatan lahan pada cadangan karbon rendah dan Mitigasi Emisi Gas Rumah Kaca.
Termasuk regulasi lahan Gambut di areal perkebunan, sistem pengawasan dan pengelolaan nilai konservasi tinggi (NKT) di areal usaha perkebunan
Juga, overview Deklarsi Perlindungan HCV/NKT di areal perkebunan. Evaluasi Kegiatan 2020 dan rencana makro kegiatan 2021, serta padu serasi kegiaan tahun 2021 (APBN dan APBD).
"Kegiatan diakhiri kunjungan lapang dan membangun kesepakatan serta menyusun kertas kerja sistem perkebunan berkelanjutan tahun 2021 dan rencana usulan kegiatan 2022," jelas Asmirilda.
Workshop menghadirkan narasumber Direktorat Jenderal Perkebunan, Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Kepala Bidang Perkebunan Berkelanjutan, Bappeda Kaltim dan Mitra Kerja Pembangunan.(yans/sdn/humasprovkaltim)
SUMBER : SEKRETARIAT
